Always With Best Friends - Cerpen

Always With Best Friends
Karya Nur Wahida Majid

Cerpen
Nur Wahida Majid
Always Forever With Best Friends
09.00 WITA….
Hari ini aku berangkat bersama ayah ke sekolah untuk mengambil formulir pendaftaran calon siswa baru. Saat sampai, aku bejalan dengan mengenakan seragam osis, dan rok biru dengan membawa tas. Letak sekolahnya kurang lebih 3km dari rumah.


Aku mendaftar di SMK Negeri 1 Minasate’ne, sebenarnya aku tidak pernah dengar sekolah ini, aku juga tidak tau dimana letak sekolah ini, hanya ayah dan ibu yang mengusulkan agar saya masuk di sini. Ibu melarang aku lanjut di SMA, ia berfikir kalau aku lanjut di SMA aku tidak akan mendapat keahlian dan hanya bermain dalam belajar, dan ayah juga sama.
Saat pertama melihat sekolah ini, aku nggak yakin bisa lanjut disini, karena sekolahnya tidak cukup besar, berbeda saat aku SMP. Waktu pertama masuk aku bilang di ayah, “lapangan upacaranya yang mana yah?” dan ayah ku hanya tertawa kecil.
Setiap mengambil dan mengembalikan formulir sampai mengambil pakaian pasti aku bareng ayah terus. Aku tidak berani ke sekolah sendiri karena aku belum tau betul letaknya, dan aku juga tidak kenal siapa siapa di situ.
1 minggu kemudian…..
Masa Orientasi Siswa (MOS)….
Hari pertama MOS, aku memberanikan diri untuk berangkat sendiri ke sekolah. Kebetulan aku satu kelas dengan teman SD ku, namanya Saprida Lusiana biasa dipanggil Pida, jadi ada teman yang bisa aku ajak ngobrol disekolah :D…
Aku ditempatkan di gugus 1, kalau diliat-liat teman gugus aku orangnya baik-baik, walaupun nggak pernah ngobrol, maklumlah anak baru yah mukanya masih pada kalem-kalem. Selama MOS kami dilatih PBB (Pelatihan Baris Berbaris), yang melatih kami kakak-kakak kelas anggota OSIS di sekolah.
Setelah mengikuti kegiatan MOS selama empat hari, tibalah saatnya hari penutupan MOS, kami mulai masuk sekolah keesokan harinya. Aku memilih jurusan Teknik Gambar Bangunan (Arsitek) karna aku senang menggambar. Aku duduk di bangku ke dua dari depan, nama walikelas aku ibu Hj. Nur Aena. Wali kelas aku orangnya baik banget, nggak suka marah-marah. :D
Tidak terasa sudah dua minggu sekolah, Windi teman aku mengajak kami kerumahnya untuk acara, katanya sih acara kamlas. Akhirnya kami setuju untuk acara dirumah Windi sepulang sekolah.
Acaranya seru, baru kali ini aku acara bareng teman terus bikin makanannya sendiri. Nggak nyangka kalau teman-teman aku ternyata pintar masak… semuanya keliatan seneng banget sampai-sampai kita acara setiap minggu. Pertama di rumah Windi, lalu Ica, Nurul, Pida, Firna, dan Iccang. Entah rumah siapa lagi yang akan kita tempati untuk acara.
Aku senang banget bisa masuk di kelas ini, orangnya seru-seru dan baik, walaupun banyak orang yang bilang kelas kami kelas pembuangan. Aku berfikir kalau kelas aku itu bukan kelas pembuangan, aku dan teman-teman aku akan membuktikan kalau anak TGB lebih sukses dari jurusan lain. Tidak akan ada bangunan jika tidak ada arsitek atau orang yang ahli dalam bidang pembangunan atau proyek.
Teman aku Saprida Lusiana juga pernah nulis tentang teman-teman aku di kelas.
X TGB
* Kami tidak sombong walau mempunyai teman secantik Nur Wahida Majid, yang semanis Nurul Tasya Aulya. Dan kami akan selalu kompak seperti Suhaeril dan Iskandar Nirmalansyah, di kelas kami juga ada cowok yang ganteng dan kece yaitu Syamsunardi, Syahril Syamsuddin, Rahman, dan Muh. Fahrul Nasir. Kami akan selalu tertawa seperti A. Nur Izzaislami Dina dengan sifatnya yang lucu. Kelas kami tidak pernah sunyi karena ada Asraf yang selalu menghibur kami, dan ada Nur Ariska, Ramlah, Mira Wanti, Lyla Syafika, Musriyani, Nur Fadillah, Herfina, Sri Rahmayanti, Windi Rezky, Indra, Fais Afriansyah, Firwan Syaputra, dan M. Rahmat R mereka adalah teman yang baik hati, dan tidak perna pelit kalau lagi ada tugas, walaupun sebagian dari mereka ada yang kalem dan pendiam :D. Kami tidak akan resah soal masalah percintaan karena ada Nur Aeni yang telah berpengalaman dengan cinta dan bisa disebut senior cinta, dia juga selalu menasehati dan mengingatkan kami soal percintaan :D . Ada juga teman kami yang bernama Saprida Lusiana, dia adalah orang yang paling cerewet dan PDnya selangit, kalau di larang ngomong eh malah nggak mau diam. Satriani adalah orang yang paling jago bahasa Makassar di kelas, mungkin tiap dia ngomong semuanya pakai bahasa Makassar, terkadang kami juga nggak ngerti dia lagi ngomong apaan. Di kelas kami juga ada calon pelawak namanya Jasman Firdaus, dan yang sering Jasman juluki arsitek ternama adalah Firna Jaya. Yang suka cari cari perhatian adalah sifat Suandi dan Firman Baharuddin, sedangkan teman kita yang selalu sok tau segalanya adalah Wahyu. Ada juga teman kita yang orangnya perhatian banget, namanya Dandi C, dan Dandi AD. Dan ada juga teman kami yang orangnya seru dan asyik di ajak ngomong dia adalah seseang dan Muh. Nur Iksan Hidayat*
Inilah kami siswa siswi SMK Negeri 1 Minasatene dari Kelas X TGB, kami akan selalu kompak dan saling peduli sesama teman , dan kami tidak ingin ada perseteruan di antara kita.
Top deh buat ibu wali kelas kami, Ibu Hj. Nur Aena, buat Ibu Andi Yunita, Ibu Mardiah, Pak Jamal dan Pak Rustam sebagai Guru TGB dan Guru Ukur Tanah kami. Dan Ibu Kartini, Ibu Hj. Rusna dan Ibu yang selalu manasihati kami. Dan terima kasih buat semua guru-guru yang sudah mau mendidik kami dan mengajarkan kami hal-hal yang baik.
Inilah pesan singkat dari kami mengenai kelas X TGB.
Doakan kami semoga kami bisa sukses dan bisa membawa nama baik sekolah ini hingga ke tingkat internasional. Amin….
 TERIMA KASIH 
Ini adalah tulisan karya Pida dan sudah aku tambahin kalimatnya, sekilas tentang teman-teman dan guru-guru aku di sekolah.
Aku senang bisa ketemu teman yang baik seperti Nurul, Pida, Ica, Eni, Firna, Mira, Ardi, Acos, dan Iccang. Mereka adalah Best Friends terbaik aku selama ini, kita selalu kumpul bareng, masuk pramuka bareng, acara bareng, sampai jalan-jalan juga sering bareng. Itulah sahabat. Tidak peduli kaya miskin, pintar bodoh. Yang penting kita selalu bareng, senang bareng, susah bareng, ketawa bareng, nangis juga bareng.
Kalau lagi ada kesalah pahaman diantara kita, pasti semua akan baik-baik saja dalam waktu sehari atau dua hari, kita tidak perna marah atau cuek-cuekan lebih dari tiga hari. Itulah yang namanya sahabat, semuanya selalu bersama…
Saya berharap persahabatan kita tetap kekal, sampai kakek nenek, nggak ada permusuhan dan masalah diantara kita. Harus saling membatu sesama teman.

Inilah kami…
Ten, We Are One
 Nurul Tasya Auliah (Nurul)
 Nur Wahida Majid (Wanda)
 Saprida Lusiana (Pida)
 Nur Aeni (Eni)
 A. Nur Izzah Islamidina (Ica)
 Firna Jaya (Firna)
 Mira Wanti (Mira)
 Syamsunardi (Ardi)
 Seseang (Acos)
 Muh. Nur Ikhsan Hidayat (Iccang)

*Selesai*